Roh Kebenaran menyertai kita

Bacaan: Yesaya 43:1-2

Roh Kebenaran adalah Roh Mempelai yang Tuhan curahkan bagi gereja-Nya. Walaupun tidak dapat dilihat dengan mata, Roh-Nya senantiasa ada karena Dia selalu menyertai kita, seperti janji Tuhan, yang tidak akan meninggalkan kita sebagai yatim piatu (Yohanes 14:16-18).

Bila kita mengingat kembali, bahwa Dia telah menjadikan kita sebagai kepunyaan-Nya melalui proses penciptaan, penebusan, dan memanggil dengan nama kita, selayaknyalah kita berkata: “Aku kepunyaan Tuhan” (Yesaya 44:1, 5). Sebagai orang-orang yang telah terdaftar menjadi kepunyaan Tuhan, kita berhak untuk memasuki kota Yerusalem baru, kota mempelai perempuan Tuhan (Wahyu 21:2, 9-10, 27). Dengan kata lain, yang dapat menjadi mempelai-Nya adalah yang namanya terdaftar di dalam kitab kehidupan. Sedangkan yang namanya tidak terdaftar, akan dilemparkan ke dalam api neraka yang kekal (Wahyu 20:13-15). Tetapi Tuhan tidak ingin kita masuk neraka, sehingga ciptaan-Nya yang telah rusak oleh kuasa dosa, ditebus-Nya agar tetap tercatat menjadi kepunyaan-Nya. Oleh sebab itu, selayaknyalah bila kita percaya terhadap janji penyertaan-Nya, sebab Kristus adalah “ya” bagi semua janji Allah (2 Korintus 1:18-20).

Pada Yesaya 43:2 dikatakan, bahwa Tuhan menyertai kita saat melalui air maupun api. Air dan api memang kita perlukan untuk kehidupan kita, namun keduanya dapat menjadi musibah. Tetapi harus kita akui bahwa Dia adalah Allah yang dahsyat dalam segala pekerjaan-Nya (Mazmur 66:1-4) karena Dia sanggup mengeluarkan kita saat menempuh air dan api – yang berupa musibah atau pergumulan dan tantangan, sehingga bebas (ayat 12).

Di dalam Yesaya 44:3 terdapat pula janji bahwa Tuhan akan mencurahkan Roh-Nya seperti mencurahkan air ke atas tanah yang kering, serta berkat-Nya ke atas anak cucu kita. Jika Dia mencurahkan Roh-Nya, pasti berkat-Nya juga dicurahkan kepada kita, seperti yang telah dinubuatkan di dalam Yoel 2:28-29, 32. Berkat yang terutama bagi kita adalah keselamatan. Dan apabila Roh Allah ada di tengah-tengah kita, janganlah takut, Roh-Nya pasti menyertai dan memberkati setiap kepunyaan Tuhan dengan kedahsyatan kuasa-Nya (ayat 21). zha